Pada era ini, banyak yang membangun start-up di bidang fintech. Fintech singkatan dari Financial Technology. Lebih tepatnya Financial Technology merupakan gabungan antara teknologi dan sistem keuangan. Dan untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan nya dibawah ini.
Pengertian Fintech.
Taukah kamu, apa itu Financial Technology? dikutip dari kompas.com. Menurut OJK, Financial Technology adalah inovasi pada industri keuangan dan teknologi. Bertujuan untuk memaksimalkan teknologi dalam memperlancar urusan keuangan.
Oleh karena itu Financial Technology memudahkan kamu yang bergelut di bidang keuangan dan juga teknologi. Perkembangan Fintech terus berkembang dari tahun ke tahun. Apalagi pengguna yang awalnya 7 persen di tahun 2007 terus berkembang dan meningkat sampai sekarang.
Semakin maju dan berkembangnya teknologi, terdapat banyak aplikasi yang sangat membantu misalnya saja kredit atau pinjaman online. Sebelum ini ketika meminjam online harus menuju ke bank menyiapkan banyak berkas dan proses yang rumit. Namun sekarang dengan adanya Financial Technology, kamu bisa langsung mengandalkan platform pinjaman online.
Layanan Fintech.
Setelah memahami penjelasan dari Financial Technology, kamu juga harus mengetahui layanan yang saat ini banyak berkembang di Indonesia. Dan Bank Indonesia membagi nya menjadi 4 jenis kategori yaitu:
1. Crowdfunding dan Peer-to-Peer (P2P) Lending.
Fintech di kategori ini berfungsi untuk mempertemukan orang yang membutuhkan dana dengan pihak yang memberi modal. P2P Lending adalah layanan yang kamu lakukan di satu platform online tanpa bertatap muka dengan tujuan membantu permodalan UMKM untuk meminjam dana meski belum memiliki rekening bank. Sedangkan Crowdfunding adalah beberapa pemilik dana yang akan membiayai proyek atau bisnis seseorang secara bersama-sama. Contoh untuk situs P2P Lending Modalku dan untuk Crowdfunding adalah Kitabisa.
2. Market Aggregator.
Fintech kategori ini adalah Fintech yang menghimpun informasi keuangan, agar memudahkan kamu untuk membandingkan layanan keuangan yang ada.
3. Risk and Investment Management.
Kategori ini adalah platform yang memberikan pelayanan untuk merencanakan masalah keuangan, investasi, robo-advisory, etrading hingga e-insurance. Jadi ketika kamu kebingungan untuk mengatur keuangan dan kamu mengaturnya dengan platform, maka kamu sudah menggunakan Fintech jenis ini.
4. Payment, Settlement dan Clearing.
Fintech ini adalah pembayaran seperti payment gateway dan e-wallet. Jika kamu kurang paham apa itu e-wallet, kamu bisa baca di sini Apa itu e Wallet?. Payment Gateway adalah menghubungkan pelanggan dan e-commerce yang difokuskan pada sistem pembayaran.
Manfaat dan Pengaruh Fintech untuk Masyarakat.
- Membantu perkembangan perusahaan start-up baru.
- Fintech dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat menjadi lebih baik.
- Dapat merangsang angka perkembangan bitcoin.
- Dapat mengurangi jumlah pinjaman yang berbunga tinggi.
- Memudahkan layanan finansial.
- Meningkatkan inklusi keuangan di tanah air.
- Menambah referensi pinjaman berbunga rendah bagi masyarakat.
- Mempersingkat waktu karena menggunakan teknologi.
Berdasarkan penjelasan terkait pengertian, layanan dan manfaat dari Financial Technology. Dapat disimpulkan bahwa perkembangan Fintech sangat memudahkan kamu dalam melakukan layanan finansial seperti bypulsa yang selalu memudahkan kamu untuk melakukan convert pulsa menjadi uang. Setelah membaca penjelasan di atas, apakah kamu sudah paham dengan Financial Technology?
