Tingkatan perusahaan startup – Pasti kamu sudah tidak asing lagi dengan perusahaan seperti Go-Jek, Traveloka dan semacamnya karena mungkin kamu salah satu pengguna apilkasinya. Perusahaan tersebut tergolong kedalam kategori perusahaan startup. Perusahaan startup memiliki tingkatan level yang dinilai berdasarkan nilai valuasi. Level tersebut sebagai sarana untuk validasi kesuksesan sebuah perusahaan startup. Apasih nilai valuasi itu? Nilai valuasi merupakan nilai ekonomi yang dimiliki sebuah perusahaan atau bisnis. Misalkan, kamu memiliki bisnis dengan valuasi sebesar 500 juta, maka jika ada perusahaan lain yang ingin mengakuisisi mereka harus memiliki uang minimal sebesar 500 juta. Semakin banyak suntikan dana yang didapatkan sebuah perusahaan maka nilai valuasi perusahaan pun akan bertambah. Dengan nilai valuasi yang tinggi berarti kesempatan untuk menarik investor dan menaikan level perusahaan. Berikut ini tahapan valuasi atau tingkatan perusahaan startup:
Level Cockroach
Cockroach merupakan sebutan untuk startup yang masih dalam tahap awal atau masih terbilang startup kecil. Nilai valuasi startup dengan tahap Cockroach pun masih kecil. Level cockroach merupakan level awal. Level in menjadi langkah pertama perjalanan sebuah tingkatan perusahaan startup.
Level Ponies
Tingkatan kedua adalah level Ponies dengan nilai valuasi yang dimiliki adalah US$ 10 juta atau berkisar 140 miliar Rupiah. Pada level ponies, pemilik telah berhasil mengembangkan perusahaanya. Dengan proses pengembangan ini tentunya dapat menarik investor untuk berinvestasi dan akan menaikkan nilai valuasi perusahaan tersebut.
Level Centaurs
Centaurs merupakan hasil diadaptasi dari nama makhluk mitologi Yunani. Centaurs memiliki badan kuda namun memiliki kepala manusia. Level Centaurs memiliki nilai valuasi hingga 100 juta dollar atau sekitar Rp 1,40 triliun. Pada level ini perkembangan perusahaan startup sudah mulai menapaki titik nilai valuasi besar yang pastinya akan menarik investor untuk masuk kedalam list investor perusahaan dengan gelar Centaurs ini.
Level Unicorn
Istilah Unicorn sempat booming beberapa waktu lalu setelah sempat disinggung oleh Bapak Presiden Jokowi. Perusahaan startup dengan level Unicorn ketika memiliki nilai valuasi hingga US$ 1 miliar atau berkisar 14,1 triliun Rupiah. Startup lokal yang telah berhasil meraih gelar Unicorn antara lain Traveloka, Bukalapak, dan Tokopedia. Perusahaan level Unicorn sudah mulai sulit untuk mendapatkan investor karena nilai valuasinya sudah besar. Dengan nilai valuasi dan level yang tinggi makan investor harus memiliki kapasitas dana yang tinggi pula.
Level Decacorn
Decacorn memiliki nilai valuasi USD 10 miliar atau sekitar 140 triliun. Perusahaan dengan gelar decacorn merupakan perusahaan besar. Perusahaan yang telah berhasil sampai pada level decacorn adalah Xiaomi, Uber, Airbnb, Dropbox, WeWork, sampai SpaceX. Dalam tingkatan perusahaan startup dengan level Decacorn sulit bagi perusahaan untuk mencari investor karena investor harus memiliki dana yang besar untuk memberikan modal pada perusahaan. Startup dari Indonesia yang telah berhasil mencapai tahap ini yakni Go-Jek dengan nilai lebih dari US$ 10 miliar berkat pendanaan dari Google, Tencent, hingga JD.com
Level Hectocorn
Tahapan dengan nilai valuasi paling fantastis terdapat pada level Hectocorn sebesar US$ 100 miliar atau sekitar 1.400 triliun Rupiah. Perusahaan seperti Apple, Google, Microsoft, Facebook, dan Oracle adalah perusahaan dunia yang telah berhasil mencapai level Hectocorn.
Jadi kesimpulanya terdapat 6 tingkatan perusahaan startup atau level perusahaan startup. Level pertama diawali oleh level Cockroach yang masih dalam tahap merintis. Kemudian Level Ponies, Level Centaurs, Level Unicorn, Level Decacorn dan yang terakhir adalah Level Hectocorn.
